Berikut beberapa ciri-ciri orang terkena virus Covid-19 berdasar laporan American Journal of Gastroenterology yang menganalisa data 204 pasien di provinsi Hubei China.

Masalah Pencernaan

Awalnya sains tidak berpikir diare atau masalah lambung khas lainnya akan muncul sebagai gejala Covid-19, tetapi semakin banyak penelitian terhadap korban yang selamat, ternyata hampir 50 persen mengalami diare, muntah, atau sakit perut.

Kelelahan

Gejala lain yang dilaporkan pasien Corona virus adalah perasaan sangat lelah sebelum gejala berkembang.

sebanyak 44 persen dari pasien yang dirawat melaporkan kelelahan yang mereka alami pada tahap awal sebelum mereka didiagnosa positif Covid-19.

Infeksi Mata

Penelitian dari Cina, Korea Selatan dan bagian lain dunia menunjukkan bahwa sekitar 1% hingga 3% orang dengan COVID-19 juga menderita konjungtivitis, umumnya dikenal sebagai mata merah muda.

Konjungtivitis, suatu kondisi yang sangat menular ketika disebabkan oleh virus, adalah peradangan pada lapisan jaringan yang tipis dan transparan, yang disebut konjungtiva, yang menutupi bagian putih mata dan bagian dalam kelopak mata.

SARS-CoV-2 hanyalah salah satu dari banyak virus yang dapat menyebabkan konjungtivitis, sehingga tidak mengejutkan bagi para ilmuwan bahwa virus yang baru ditemukan ini akan melakukan hal yang sama.

Kehilangan Indra Pengecap dan Bau

Diperkirakan kehilangan kemampuan untuk mencium atau merasakan bisa disebabkan oleh virus yang menghancurkan sel-sel di hidung dan tenggorokan.

Ryan Van Waterschoot salah seorang positif Covid-19 yang berakhir di rumah sakit selama 10 hari, dan kehilangan indera penciuman dan rasa adalah beberapa gejala pertama yang dia utarakan.

Hanya sehari setelah kehilangan kedua inderanya, ia merasakan gejala dari kelelahan menjadi tidak bisa bergerak hanya dalam satu hari.

Sulit Fokus dan Konsentrasi / Kebingungan yang tiba-tiba

Beberapa orang mungkin mengalami Foggy Head, juga dikenal sebagai kelelahan mental, sebagai gejala lain dari Coronavirus.

Foggy Head memiliki arti mereka merasa seakan kabut menyeliputi otak atau pikirannya, membuat mereka sulit fokus, konsentrasi sulit mencerna informasi, dan pelupa.

Jika Anda atau orang yang dicintai memiliki gejala-gejala tersebut, terutama dengan tanda-tanda kritis lainnya seperti bibir kebiru-biruan, kesulitan bernapas atau nyeri dada, anda harus segera mencari bantuan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *